Minggu, 15 April 2018

Kekalahan Manchester United semalam menjadikan Manchester City Juara

Manchester City resmi menghabiskan diri sebagai juara Liga Inggris musim 2017-2018.
Manchester City asuhan Pep Guardiola resmi menjadi kampiun Liga Inggris musim ini. Hasil ini dipastikan setelah Manchester United mengalami kekalahan dengan skor 0-1 dari West Bromwich Albion, Minggu (15/4/2018).
Koleksi 87 angka dari 33 laga milik Manchester City kini secara matematis tak bisa lagi dikejar oleh Manchester United.
Dengan kekalahan pada laga tadi, United mengoleksi 71 poin dari 33 laga. Artinya, maksimal skuat asuhan Jose Mourinho hanya bisa mengoleksi 86 angka. Koleksi 87 angka dari 33 laga milik Manchester City kini secara matematis tak bisa lagi dikejar oleh Manchester United.



Ini menjadi trofi kelima Manchester City pada kasta teratas Liga Inggris. Sebelumnya mereka pernah juara pada musim 1936–37, 1967–68, 2011–12, dan 2013–14.
Trofi ini juga menjadi piala Liga Inggris pertama untuk sang pelatih, Pep Guardiola. Manchester City menjadi juara dengan lima laga masih tersisa musim ini.

GaneshaPoker - Usai mengalahkan Manchester City pekan lalu, kini mereka justru yang ditaklukkan tim calon degradasi, West Bromwich Albion (WBA). Tim penghuni dasar klasemen Premier League itu sukses meraih tiga angka di Old Trafford, Minggu (15/4).

Kubu tuan rumah boleh jadi melupakan semangat juang khas tim-tim yang terancam degradasi. Menjamu West Brom, tak ada spirit yang pernah muncul saat mereka menghadapi Manchester City di laga sebelumnya.

Meski mampu menciptakan banyak serangan, permainan Man United lebih cenderung individualistis dibanding mengandalkan kerja sama tim. Selain itu, penampilan cemerlang kiper Ben Foster di bawah mistar makin membuat penggawa Setan Merah berada di puncak frustrasi.

Foster setidaknya melakukan dua penyelamatan gemilang. Peluang yang diperolah Juan Mata dan sundulan Romelu Lukaku mampu dimentahkannya dengan baik. Selain membuat tim tuan rumah frustrasi, penampilan apik Foster juga membuat pasukan WBA menjadi lebih termotivasi.

Di babak kedua, pasukan yang dipimpin oleh caretaker Darren Moore ini semakin bermain lepas. Mereka lebih berani mengirim tekanan demi tekanan ke pertahanan Man United.

Salah satu serangan The Baggies pun akhirnya berbuah manis pada menit 73. Sebuah sundulan Jay Rodriguez yang memanfaatkan sapuan Nemanja Matic membuat jala David de Gea bergoyang. De Gea yang biasanya sigap dan punya refleks bagus pun kali ini hanya melongo melihat bola masuk ke dalam gawangnya.

Bisa dibilang, ini penampilan terbaik yang ditunjukkan WBA sepanjang musim ini. Namun demikian, posisi mereka belum beranjak dari dasar klasemen sementara Premier League. Setidaknya mereka sudah mampu memendekkan selisih poin dengan tim-tim di atasnya. WBA butuh 9 poin lagi jika ingin bertahan di Premier League musim depan.

Man United sendiri tetap bertahan di peringkat kedua. Namun selisih mereka dengan Liverpool kini hanya berjarak 1 poin saja. Rentan untuk digeser setiap kali Liverpool meraih kemenangan di lima laga tersisa.


Pelatih: Jose Mourinho

Manchester United (4-3-3): 1-David De Gea, 12-Chris Smalling, 2-Victor Lindelof, 18-Ashley Young (19-Marcus Rashford 75') , 25-Antonio Valencia; 31-Nemanja Matic, 21-Ander Herrera (14-Jesse Lingard 46'), 6-Paul Pogba (11-Anthony Martial 58'); 7-Alexis Sánchez, 8-Juan Mata, 9-Romelu Lukaku

Cadangan: 40-Joel Pereira, 4-Phil Jones, 5-Marcos Rojo, 39-Scott McTominay


Pelatih: Darren Moore

West Bromwich Albion (4-4-2): 1-Ben Foster; 3-Kieran Gibbs, 25-Craig Dawson, 26-Ahmed Hegazi, 2-Allan Nyom; 8-Jake Livermore, 11-Chris Brunt (5-Claudio Yacob 90'), 10-Matthew Phillips (20-Grzegorz Krychowiak 77'), 14-James McClean; 9-Salomon Rondon (15-Daniel Sturridge 85'), 19-Jay Rodriguez

Cadangan: 28-Sam Field, 13-Boaz Myhill, 16-Ali Gabr, 17-Oliver Burke


Tidak ada komentar:

Posting Komentar